Blended Learning

Implementasi pembelajaran online tidak selalu berdiri sendiri, pembelajaran secara tatap muka langsung masih dibutuhkan untuk mendapatkan pembelajaran yang efektif. Jika kedua bentuk pembelajaran tersebut dipadukan, maka muncul bentuk pembelajaran yang disebut Blended Learning. Blended learning telah banyak diadaptasi dan terdapat beberapa model blended learning dari berbagai pengalaman mengadaptasikannya. Adaptasi blended learningmembutuhkan  infrastruktur yang mendukung. Untuk mempelajari lebih lanjut, mari simak infografis di bawah ini.

Mengapa Menggunakan Blended Learning?

Blended Learning menjadikan pembelajaran lebih optimal, dengan mendorong kemandirian dan kolaborasi dalam belajar.

Mendorong kemandirian misalnya, pembelajar dapat mempelajari kembali materi yang telah dibahas pada kelas tatap muka tanpa harus terkekang oleh jadwal. Pembelajar dapat mengulang kembali dengan memutar rekaman kegiatan belajar atau memperkaya pemahaman melalui e-learning. E-learning memberikan kemudahan bagi setiap individu untuk menyesuaikan tempat dan waktu sesuai dengan konsentrasi belajarnya.

Agar individu-individu tersebut saling terhubung dalam pembelajaran, infrastruktur teknologi berperan. Setiap individu yang terhubung dengan infrastruktur teknologi dapat berinteraksi dengan baik. Kondisi ini mendorong budaya kolaborasi dalam pembelajaran seperti diskusi, problem solving bersama, hingga pemberian feedback.

2019-10-29T09:57:58+07:00
WhatsApp chat